Kendaraan agar bisa bergerak dengan kecepatan tinggi menggunakan sebuah transmisi.Dimana untuk perpindahan gigi agar dapat halus dan tidak menghentak maka diperlukan sebuah kopling untuk membebaskan putaran mesin ke transmisi.Sehingga putaran mesin akan bebas dan kita waktu oper gigi transmisi dapat dengan halus.
Yang perlu diketahui adalah system komponen pada kopling untuk menggerakan kopling agar bebas dari putaran mesin ada dua system yaitu system manual dan system hidrolik.Yang akan dibahas kali ini adalah tentang kopling system hidrolik.Dimana menggunakan sebuah minyak khusus untuk menggerakan piston didalam master dan power clutch.Yang sering terjadi kebocoran adalah bagian dari power clutch.
Jika kendaraan anda menggunakan system hidrolik pada koplingnya dapat diketahui dengan transmisi tiba-tiba alot untuk masuk gigi.Maka perlu diketahui kemungkinan ada bagian system hidrolik yang bocor atau rembes,khususnya di power clutch.Power clutch yang rembes dapat terlihat seperti ada cairan disekitarnya.
Bahkan jika sudah rusak maka akan terlihat tetesan minyak kopling di bagian bawah dan pastinya ketika kita akan mengoper gigi transmisi merasa kesulitan.Karet penutup yang masih baik dengan menutup rapat maka kebocoran power clutch tidak akan terdeteksi.Hanya kita merasakan transmisi kadang-kadang alot masuk gigi.
Untuk itu coba karet penutupnya di buka,apabila dalam keadaan kering maka masih dalam kondisi yang baik.Berbeda jika langsung cairan tumpah dari penutupnya maka segera ganti seal dari power clutch.Perlu diperiksa juga maka rumah power clutch apakah sudah aus atau masih baik.Karena jika sudah aus meskipun diganti sealnya saja maka kemungkinan besar akan rembes lagi.Ganti assy agar hasilnya maksimal.
Share This :
comment 0 comments
more_vert